Media Cyber Indonesia

Gubernur Sumsel Herman Deru saat menyematkan lencana pada acara Pertemuan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega (Raimuna) Daerah ke VIII di Lapangan Utama Bumi Perkemahan Silampari Kota Lubuklinggau (Dok. Humas Pemprov Sumsel)
Caption Foto : Gubernur Sumsel Herman Deru saat menyematkan lencana pada acara Pertemuan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega (Raimuna) Daerah ke VIII di Lapangan Utama Bumi Perkemahan Silampari Kota Lubuklinggau (Dok. Humas Pemprov Sumsel)

Herman Deru Pimpin Raimuna Daerah: Bangun Semangat Generasi Muda Mandiri dan Cinta Tanah Air

PALEMBANG – Gubernur Sumsel H. Herman Deru membuka Pertemuan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega (Raimuna) Daerah ke VIII di Lapangan Utama Bumi Perkemahan Silampari Kota Lubuklinggau pada Rabu (17/5/23).

Acara pembukaan Raimuna Daerah ke VIII ini diawali dengan upacara yang dipimpin langsung oleh Gubernur Herman Deru, serta dilakukan penyematan pita tanda peserta dan penanaman pohon.

Herman Deru menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan kesempatan bagi anggota Pramuka Penegak dan Pandega untuk memperkuat silaturahmi dan saling bertukar pengalaman guna meningkatkan kemampuan dan keterampilan dalam berbagai bidang.

Selain itu, Herman Deru juga berharap bahwa kegiatan ini dapat memperkuat sosialisasi Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) yang saat ini tengah dilakukan secara masif.

“Raimuna ini merupakan sarana untuk meningkatkan kemampuan anggota Pramuka, seperti kemampuan dalam Teknologi Informasi (TI). Bahkan, saya berharap anggota Pramuka dapat menjadi pelatih dalam GSMP,” kata Herman Deru, yang juga menjabat sebagai Ketua Majelis Pembimbing Pramuka Daerah Sumsel.

Menurutnya, hal ini penting dilakukan karena Sumsel menjadi provinsi kedua terbaik secara nasional dalam mengubah pola pikir masyarakat.

“Saya berharap Pramuka dapat berperan dalam mewujudkan kemandirian pangan. Program GSMP ini diakui oleh negara dan Sumsel telah dinobatkan sebagai provinsi kedua terbaik dalam mengubah pola pikir masyarakat,” jelasnya.

Selain itu, Herman Deru juga percaya bahwa Gerakan Pramuka sebagai organisasi pendidikan dan pembinaan generasi muda memiliki tanggung jawab besar dalam membangun masyarakat yang maju.

“Raimuna ini merupakan kegiatan penting dan strategis dalam mewujudkan cita-cita bersama. Dengan kemampuan yang dimiliki oleh generasi muda yang kompeten, diharapkan kita dapat sejajar dengan negara-negara lain,” ujarnya.

Dia meyakini bahwa dengan pengetahuan dan teknologi yang dimiliki oleh generasi muda, bangsa ini akan mendapatkan manfaat yang lebih besar dalam hubungan internasional.

“Terutama dalam meraih peluang dan kesempatan bersaing di berbagai bidang,” tambahnya.

Walikota Lubuklinggau, yang juga merupakan Ketua Majelis Pembimbing Cabang Lubuklinggau, SN Prana Putra Sohe menyatakan bahwa kegiatan Raimuna ke VIII ini terkait dengan program “Ayo Ngelong” yang digagas oleh Pemerintah Kota Lubuklinggau.

“Raimuna ini memiliki dampak besar bagi Sumsel, khususnya Kota Lubuklinggau. Ini sejalan dengan program Ayo Ngelong,” ungkapnya.

Selain itu, sejak pandemi COVID-19 beberapa waktu lalu, kawasan Bumi Perkemahan seluas 32 hektar ini sempat sepi dari kegiatan.

“Kami berharap ke depannya akan ada banyak kegiatan yang dilakukan di sini,” tambahnya.

Sekretaris Jenderal Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Mayjen TNI (Purn) Dr. Bachtiar, mengapresiasi peran Pramuka Sumsel dalam gerakan pramuka.

“Kami sangat mengapresiasi Kwarda Sumsel yang terus aktif dalam kegiatan kepramukaan,” katanya.

Dia mengungkapkan bahwa Raimuna Daerah ke VIII ini diadakan untuk meningkatkan semangat cinta tanah air pada generasi muda.

“Saya berharap langkah ini dapat menjadi upaya peningkatan semangat. Kesiapan untuk membangun diri sendiri akan menjadi bekal bagi kehidupan generasi muda ke depan,” tutupnya.

Acara ini dihadiri oleh Ketua Kwarda Sumsel H. Riza Pahlevi, Wakil Ketua DPRD Sumsel H. Giri Ramanda Kirmas, Anggota DPRD Sumsel M Yaser, Wakil Walikota Lubuklinggau H. Sulaiman Kohar, FKPD Lubuklinggau, dan sejumlah pihak lainnya.***

About The Author