PALEMBANG – Gubernur Sumsel H Herman Deru mengakui bahwa Provinsi Sumsel telah mencapai prestasi yang signifikan dalam berbagai program pembangunan, termasuk pengendalian inflasi, penurunan angka kemiskinan, dan stunting. Peran aktif dan gigih kaum perempuan sangat berperan dalam kesuksesan ini.
Pada Peringatan Hari Kartini Tahun 2023 dan Pemberian Penghargaan kepada Perempuan Berjasa dan Berprestasi Kabupaten/Kota se Sumsel, Gubernur Herman Deru mengakui bahwa peran ibu-ibu sangat luar biasa dalam mencapai prestasi tersebut.
Peringatan Hari Kartini diselenggarakan untuk menghormati perjuangan sosok RA Kartini yang menginspirasi perjuangan hak-hak perempuan di Indonesia dalam pendidikan dan profesi.
Gubernur berharap ada Kartini baru yang dapat memahami akar masalah perempuan saat ini. Menurutnya, tantangan yang dihadapi oleh perempuan saat ini berbeda dengan masa hidup RA Kartini yang berjuang untuk emansipasi wanita.
Kartini-Kartini masa kini harus berjuang dalam sistem kompetisi di berbagai bidang.
Gubernur Herman Deru menunjukkan apresiasinya terhadap 17 wanita inspiratif di Sumsel. Ia mengajak mereka untuk membantu mengubah pola pikir masyarakat dalam berbagai segmen, terutama dalam kebutuhan sehari-hari melalui program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP).
Ia berharap para ibu-ibu ini dapat menginspirasi lingkungan sekitar, khususnya keluarga, dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Program GSMP telah terbukti membantu Sumsel menjadi provinsi terbaik dalam pengendalian inflasi. Oleh karena itu, Gubernur mengajak kaum perempuan untuk lebih memperluas GSMP di seluruh Sumsel.
Salah satu langkah yang disarankan adalah menggantikan 30% dari pot-pot kembang di rumah dengan tanaman produktif seperti bawang, cabe, dan tanaman lainnya yang berguna.
“Jadi paling tidak pot-pot kembang yang ada dirumah 30 persenya diganti tanaman produktif seperti bawang, cabe dan tanaman lainnya yang bermanfaat, jadi itu tolong diterapkan lebih masif lagi,” ungkapnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Sumsel, Hj Henny Yulianti, menjelaskan bahwa peringatan Hari Kartini bertujuan untuk mengingatkan perempuan akan perjuangan hak-hak mereka.
Kartini adalah pahlawan yang berhasil memperjuangkan emansipasi perempuan di Indonesia.
Tema peringatan Hari Kartini tahun ini adalah “Dengan Semangat Kartini, Kita Mewujudkan Keluarga yang Berkualitas demi Sumsel Maju untuk Semua”.
Tujuannya adalah untuk membangkitkan semangat perempuan dalam mencapai kemajuan di berbagai bidang.
Pada peringatan tersebut, penghargaan diberikan kepada perempuan berprestasi dari berbagai kabupaten/kota di Sumsel.
Setiap daerah memiliki bidang yang berbeda, seperti pertanian, pendidikan, kesehatan, sosial budaya, lingkungan hidup, dan lainnya.
Hadir dalam acara tersebut Ketua TP PKK Sumsel, Hj Feby Deru, Wakil Ketua TPPKK Sumsel, Hj Fauziah Mawardi Yahya, serta para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumsel.***