PALEMBANG – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Herman Deru, berharap agar para peserta Jambore Pemuda lebih peduli terhadap kelestarian kebudayaan lokal yang ada di Provinsi Sumatera Selatan.
“Saya bangga dengan digelarnya jambore pemuda yang berisikan kompetisi budaya lokal dengan melibatkan kalangan pemuda. Ini tentu menjadi benteng di tengah derasnya arus budaya luar. Jangan sampai nanti produk warisan leluhur kita diklaim oleh orang lain, dan ini tugas kita semua untuk melestarikannya,” harap Gubernur Herman Deru saat membuka Jambore Pemuda Daerah Provinsi Sumatera Selatan, yang berlangsung di Tanjung Senai, Komplek Perkantoran Kabupaten Ogan Ilir, pada Jumat (16/6/23).
Lebih lanjut, Herman Deru menegaskan bahwa dalam mempersiapkan bonus demografi, dia mengajak kalangan pemuda untuk memperoleh ilmu sejak dini.
“Dalam waktu dua dekade lagi, para generasi milenial dan generasi Z akan menyambut bonus demografi. Tentu kalian-kalian yang berada di sini harus mempersiapkan diri dengan berbagai ilmu pengetahuan dan keahlian di bidang iptek dan imtaq,” tambahnya.
“Belajar tidak hanya dari pendidikan formal saja. Tapi ada banyak cara untuk mendapatkan ilmu dengan menggunakan kemajuan teknologi saat ini,” imbuhnya.
Terkait Jambore Pemuda kali ini, Gubernur Herman Deru mengingatkan para peserta untuk menerapkan sikap profesional dan tingkat suportifitas yang tinggi.
“Untuk itu, selamat menjalankan kegiatan jambore, selamat berkompetisi, dan jangan lupa untuk tetap menjaga suportifitas serta bersikap profesional selama berkegiatan berlangsung,” imbuhnya.
Khusus untuk panitia lomba Esport, Herman Deru menyiapkan hadiah khusus berupa 1 unit sepeda motor bagi pemenangnya.
“Lomba esport di jambore kali ini, saya siapkan hadiah berupa 1 unit sepeda motor,” ucapnya.
Pada akhir sambutannya, Herman Deru juga mengapresiasi jajaran Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir yang telah bersedia menjadi tuan rumah Jambore Pemuda Provinsi Sumsel tahun 2023.
Dia berharap agar keberagaman budaya Ogan Ilir semakin banyak dikenal dan dipromosikan oleh masyarakat.
“Terima kasih kepada Bupati Ogan Ilir, Bupati milenial kita yang telah mendukung dan memberikan partisipasinya dalam kesuksesan acara ini. Semoga Ogan Ilir semakin dikenal,” tandasnya.
Sementara itu, Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar, mengaku bangga karena Ogan Ilir sekali lagi menjadi tuan rumah acara Provinsi.
“Alhamdulillah, lagi-lagi Ogan Ilir dipercayai menjadi tuan rumah. Kami bangga dan mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan,” kata Panca.
Sebagai tuan rumah Jambore Pemuda tahun 2023, Panca berharap agar Ogan Ilir semakin dikenal.
“Kami selaku pemerintah dan masyarakat Ogan Ilir senang jika daerah kami banyak dikenal melalui berbagai kesenian, keragaman budaya, dan wisata,” tandasnya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumsel, Rudi Irawan, mengatakan bahwa kegiatan jambore tahun 2023 berlangsung mulai tanggal 15 hingga 19 Juni 2023 dengan melibatkan para pemuda dalam rentang usia 16-23 tahun.
“Tujuan dari jambore pemuda ini adalah untuk mempererat silaturahmi para pemuda dari 17 kabupaten/kota di Sumsel, dengan berbagai perlombaan, seperti pentas seni budaya, pameran, lomba puisi, dan lomba olahraga tradisional,” paparnya.
Selain lomba Jambore, kali ini juga dilakukan Focus Discussion Group (FGD) yang melibatkan sejumlah pemateri.
Setelah membuka Jambore Pemuda, Herman Deru berkesempatan untuk meninjau stan pameran yang diikuti oleh 17 kabupaten/kota yang ada di Sumsel.***