Artikel ini akan membahas cara perhitungan weton agar usaha Anda menjadi laris dan membawa keuntungan melimpah.
Perhitungan Menurut Primbon Jawa :
Dalam primbon Jawa, hari baik untuk membuka usaha adalah hari yang diyakini sebagai pembawa keberuntungan, sesuai dengan perhitungan Jawa dengan melihat watak hari.
Watak hari disini adalah sifat hari, yang biasanya digunakan orang Jawa kuno untuk menentukan waktu yang tepat melaksanakan acara. Berikut watak hari berdasarkan perhitungan kalender Jawa :
Hari Senin : Jenis hari baik untuk menjalankan segala keperluan termasuk untuk membuka usaha. Untuk buka usaha dagang, disarankan pada hari Senin karena perhitungan-nya yang baik.
Hari Selasa : Awal baik untuk membuka usaha. Namun menurut primbon Jawa, untuk selanjutnya harus siap dengan segala kemungkinan bahkan kemungkinan terburuknya.
Hari Rabu : Termasuk jenis hari baik, tapi tidak sebaik hari Senin untuk membuka usaha berdagang. Sebab, ada kemungkinan akan menghadapi tantangan. Meski, masih bisa mengatasinya karena jenis hari Rabu yang tergolong baik.
Hari Kamis : Menurut perhitungan Jawa, jenis hari ini tergolong sulit. Sebaiknya Anda tidak memulai usaha di hari kamis. Jika tetap buka usaha pada hari ini, kedepannya Anda dipercaya mendapat kesulitan dan kesusahan.
Hari Jumat : Lebih buruk dari hari Kamis, hari jum’at dipercaya sebagai hari yang kurang baik. Termasuk hari yang panas sehingga usaha Anda dipercaya mendapat kesulitan, gangguan dan perselsihan jika dimulai pada hari ini.
Hari Sabtu : Menurut penanggalan Jawa diantara banyaknya hari, hari Sabtu merupakan yang paling sulit dan berat ketika memulai bisnis.
Hari Minggu : Sebagai penutup hari lain, hari minggu termasuk jenis hari yang netral untuk membuka usaha. Tidak baik, juga tidak buruk.
Neptu Hari dan Neptu Pasaran sebagai berikut :
- Neptu Hari Menurut Perhitungan Jawa :
- Senin : 4, Selasa : 3, Rabu : 7, Kamis : 8, Jum’at : 6, Sabtu : 9, dan Minggu : 5
- Neptu Pasaran Menurut Perhitungan Jawa :
- Kliwon : 8, Legi : 5, Pahing : 9, Pon : 7, Wage : 4
Pancasuda :
Pancasuda adalah hitungan jatuh atau kelebihan dari jumlah setelah dibagi lima. Berikut arti sisa dari hitungan pancasuda. Adapun daftar Pancasuda untuk menentukan Hari Baik Untuk Memulai Usaha Dagang adalah sebagai berikut :
- Sri (Sandang) = Rejeki Melimpah
- Lungguh (Pangan) = Mendapat Derajat
- Gedhong (Bejo) = Kaya Harta Benda
- Lara (Loro) = Sakit, Sakit-sakitan
- Pati (Mati)
Cara Menghitung hari baik untuk berdagang. Berikut langkah-langlah menghitung hari baik untuk usaha dagang atau usaha lainnya :
- Dari watak hari di atas, pilih salah satu hari yang anda anggap bagus, misalnya hari Senin.
- Pilihlah pasaran dari hari, misalnya legi. Jadi hari nya senin legi.
- Hitung jumlah weton kelahiran Anda. Misalnya Anda lahir kamis pahing.
- Cari total weton kelahiran Anda dan weton hari memulai usaha Anda.
Contoh : Weton kelahiran Anda kamis (8) pahing (9), sedangkan weton memulai usaha senin (4) legi (5). Jumlah weton seluruhnya 8+9+4+5 =26
Jumlah weton seluruhnya dibagi 5. 26 : 5 = 5 sisa 1
Selanjutnya lihatlah pada daftar pancasuda, arti sisa 1 yaitu sandang yang memiliki arti baik. Dengan demikian Anda bisa memulai usaha hari senin legi.
Jika pembagian habis terbagi atau tidak ada sisa, disamakan dengan sisa 5, atau Mati maka Anda tidak baik dalam membuka Usaha.
Demikian Informsi dan ulasan mengenai cara Menghitung Hari baik untuk membuka Usaha berdasarkan Weton dan Primbon Jawa. Semoga Bermanfaat.*