PALEMBANG – Gubernur Sumsel H. Herman Deru menerima Kunjungan Danlanal Palembang, Kolonel Laut (P) Sandy Kurniawan, dalam rangka silaturahmi dan perkenalan di Ruang Tamu Gubernur pada Selasa (16/5/2023).
Gubernur Herman Deru menyampaikan selamat datang kepada Danlanal Palembang dan berharap agar kolaborasi antara Lanal Palembang, Pemerintah Provinsi Sumsel, dan Pemerintah Kabupaten/Kota tetap harmonis. Mereka saling mendukung dalam setiap program, termasuk tugas-tugas yang tidak memiliki korelasi langsung.
“Sampai saat ini, sinergi antara Lanal Palembang, Pemprov Sumsel, dan Pemerintah Kabupaten/Kota sangat baik. Itulah yang membuat saya bangga dan berterima kasih terhadap satuan ini,” ujar Gubernur Herman Deru.
Gubernur Herman Deru juga menyoroti keluhan masyarakat terkait mobil angkutan besar yang beroperasi di luar jam operasional. Ia menekankan bahwa hal tersebut harus ditindaklanjuti oleh Pelindo. Keamanan dan kenyamanan masyarakat harus diutamakan, sehingga kendaraan yang tidak layak tidak diperbolehkan beroperasi.
“Kepada Danlanal Palembang, saya berharap ada warisan yang positif di masa depan. Salah satunya adalah upaya pemberantasan narkoba, hal ini sangat saya tekankan. Selain itu, Sumsel memiliki label ‘Zero Konflik’, yang sudah kita pertahankan selama bertahun-tahun dan harus terus dijaga. Komunikasi yang baik sangat penting,” pesan Gubernur Herman Deru.
Danlanal Palembang, Kolonel Laut (P) Sandy Kurniawan, mengungkapkan bahwa ia sengaja melakukan silaturahmi karena merasa penting untuk menjalin hubungan baik.
Baca juga : Meriahkan HUT TNI ke 77, Herman Deru Gowes Bersama Forkopimda Sejauh 10 KM
Herman Deru: Pertumbuhan UMKM Pengaruhi Peningkatan Ekonomi dan Penurunan Angka Kemiskinan
“Kami meminta izin kepada Bapak Gubernur dan kami berterima kasih atas penerimaan yang hangat. Kami sangat senang bertugas di Palembang, tantangannya cukup besar dengan wilayah kerja di Jambi dan Sumatera Selatan. Kami juga berterima kasih kepada Pemprov Sumsel yang telah memberikan kontribusi dalam sarana dan prasarana, termasuk bantuan kendaraan terakhir,” ujar Sandy.
Terkait Tanjung Carat, Sandy memiliki rencana untuk membangun Desa Binaan di daerah tersebut.